Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran (output) dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen.
Jika berbicara mengenai sistem informasi manajemen tidak akan lepas dari kata sistem, informasi, dan manajemen. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang saing terkait atau terpadu, yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan. Jika dalam sistem terdapat elemen yang tidak memberikan manfaat dalam mencapai tujuan yang sama, maka elemen tersebut bukan bagian dari sistem dan haruslah dibuang karena target utama dari sistem informasi adalah menciptakan nilai bermanfaat untuk organisasi. Informasi merupakan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerima. Suatu informasi dikatakan bernilai apabila manfaatnya lebih efektif dibandingkan biaya mendapatkannya. Sebuah informasi tidak dapat ditaksir keuntunganya dengan nilai uang, tetapi dengan nilai efektivitasnya. Manajemen merupakan suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengontrolan untuk mencapai tujuan bersama. Jadi sistem informasi manajemen adalah sebuah sistem manusia atau mesin yang terpadu untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Pada dasarnya orang dapat membahas SIM tanpa komputer tetapi kemampuan komputer yang membuat SIM terwujud. Permasalahannya bukan dipakai atau tidaknya komputer dalam sebuah sistem informasi manajemen, tetapi adalah sejauh mana berbagai proses yang akan dikomputerkan. Pada system informasi berbasis computer adalah system yang alat utamanya memakai computer untuk efektivitas dalam sebuah organisasi, akan tetapi tetap manusialah subjek utama dari system yang mengetahui kebutuhan informasi dan mengambil keputusan, computer merupakan subsistemnya saja. Gagasan suatu sistem informasi/keputusan berdasarkan komputer berarti automatisasi total.
Beberapa fungsi dan tujuan dalam Sistem Informasi Manajemen :
• menetapkan investasi yang diarahkan pada system informasi
• meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji akurat dan tepat waktu
• mengembangkan proses perencanaan yang efektif
• mengantisipasi dan memahami konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru
• memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.
• mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi
• pendukung dalam sebuah pengambilan keputusan
• sistem informasi untuk perencanaan strategis
• Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
• Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
• Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.
Fungsi dan tujuan tersebut menunjukkan bahwa manajer dan pengguna lainnya perlu memiliki akses ke informasi akuntansi manajemen dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya. Informasi akuntansi manajemen dapat membantu mereka mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja (informasi akuntansi dibutuhkan dam dipergunakan dalam semua tahap manajemen, termasuk perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan).
Proses Manajemen
Proses manajemen didefinisikan sebagai aktivitas-aktivitas:
1. Perencanaan, formulasi terinci untuk mencapai suatu tujuan akhir tertentu adalah aktivitas manajemen yang disebut perencanaan. Oleh karenanya, perencanaan mensyaratkan penetapan tujuan dan identifikasi metode untuk mencapai tujuan tersebut.
2. Pengendalian, perencanaan hanyalah setengah dari peretempuran. Setelah suatu rencana dibuat, rencana tersebut harus diimplementasikan, dan manajer serta pekerja harus memonitor pelaksanaannya untuk memastikan rencana tersebut berjalan sebagaimana mestinya. Aktivitas manajerial untuk memonitor pelaksanaan rencana dan melakukan tindakan korektif sesuai kebutuhan, disebut kebutuhan.
3. Pengambilan Keputusan, proses pemilihan diantara berbagai alternative disebut dengan proses pengambilan keputusan. Fungsi manajerial ini merupakan jalinan antara perencanaan dan pengendalian. Manajer harus memilih diantara beberapa tujuan dan metode untuk melaksanakan tujuan yang dipilih. Hanya satu dari beberapa rencana yang dapat dipilih. Komentar serupa dapat dibuat berkenaan dengan fungsi pengendalian.
Jadi kesimpulannya, jika kita berbicara sistem informasi manajemen tidak luput dari komputer dan manusia. Manusialah yang merencanakan bagaimana system akan dibuat dan computer merupakan bagian dari subsistem tersebut. Sistem dibuat untuk mencapai tujuan. Target utama dari system untuk menciptakan manfaat dalam berorganisasi. Intinya sistem berfungsi untuk sebagai pengambilan keputusan dalam sebuah sistem. Oleh karena itu saya menyarankan agar suatu sistem informasi dapat berjalan dengan baik harus mempunyai perencanaan yang matang dan sumber daya manusia yang handal. Karena bagaimanapun pula manusialah yang membuat suatu sistem..
www.wikipededia.com
www.google.com
www.rizkikur.blogspot.com
www.ilmukomputer.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar